11/04/2012 10:18
Liputan6.com, Teheran: Iran menggalkan rencana teroris yang akan segera dilakukan di negaranya. Panglima Islam Pengawal Revolusi Iran (IRGC) Brigadir Jenderal Mohammad Pakpour, mengatakan, Selasa (10/4), Iran telah membongkar sarang teroris yang diperkirakan berkomplot dengan Jundullah, kelompok berbasisi di Pakistan.
"Mereka merencanakan untuk melakukan operasi teroris di daerah tengah dan perbatasan negara. Namun mereka terhalang oleh upaya militer dan pasukan keamanan," ungkapMohammad.
Kelompok itu menyusup ke Iran selama liburan tahun baru Iran pada 20 Maret hingga 1 April silam untuk melakukan tindakan terorisme. Sarang mereka telah dibongkar dan sejumlah anggota teroris tewas.
Kelompok Jundullah berada di bawah komando Rigi yang mengaku memperjuangkan hak-hak Muslim Sunni di Iran. Iran dan Pakistan mengatakan, kelompok itu berada di balik berbagai tindak teror, pemboman dan penculikan di kedua negara tersebut. (Xinhua/MEL)
"Mereka merencanakan untuk melakukan operasi teroris di daerah tengah dan perbatasan negara. Namun mereka terhalang oleh upaya militer dan pasukan keamanan," ungkapMohammad.
Kelompok itu menyusup ke Iran selama liburan tahun baru Iran pada 20 Maret hingga 1 April silam untuk melakukan tindakan terorisme. Sarang mereka telah dibongkar dan sejumlah anggota teroris tewas.
Kelompok Jundullah berada di bawah komando Rigi yang mengaku memperjuangkan hak-hak Muslim Sunni di Iran. Iran dan Pakistan mengatakan, kelompok itu berada di balik berbagai tindak teror, pemboman dan penculikan di kedua negara tersebut. (Xinhua/MEL)
